1. Pantai Dumas, Gujarat
Pantai Dumas merupakan salah satu tempat para umat umat Hindu di India melakukan prosesi pengkremasian jenazah (di Bali dikenal dengan istila Ngaben). Mungkin dari kegiatan keagamaan tersebutlah masyarakat sekitar pantai sering melihat berbagai aktifitas supranatural. Berdasarkan cerita masyarakat setempat, di Pantai Dumas selalu terdengar suara bisikan aneh, beberapa beranggapan itu adalah suara angin namun sebagian lainnya menganggapnya sebagai suara yang dihasilkan oleh para roh yang bergentayangan di tempat tersebut.
Masyarakat sekitar menggunakan panca indera yang dimiliki oleh anjing-anjing liar ataupun peliharaan, sebagai penanda adanya aktifitas supranatural. Ketika mereka menggonggong ataupun melolong secara tidak biasa, saat itulah mereka meyakini para roh sedang bergentayangan di sekitar pesisir pantai. Bahkan tangisan dan suara tawa kadang kala terdengar tanpa diketahui wujudnya, dan membuat para anjing ketakutan.
2. Kawasan Ramoji Film City, Hyderabad
India merupakan sebuah negara di Asia yang terkenal dengan produktifitas filmnya yang tinggi. Maka tak heran mereka memiliki sebuah kompleks khusus yang digunakan sebagai latar lokasi pengambilan gambarnya, salah satu tempatnya adalah di kawasan Ramoji Film City yang berada di Kota Hyderabad. Dikabarkan selama berlangsungnya berbagai syuting film, selalu saja ada crew ataupun aktor dan aktris yang menderita cedera. Para crew dan bintang film memang menganggap keburukkan yang mereka alami hanyalah sebuak kecelakaan saja, namun masyarakat sekitar memiliki keyakinan lain, mereka berpendapat para mahluk halus berperan dalam mencelakakan para crew dan bintang film yang sedang syuting di sana.
Ramoji Film City mungkin bisa disamakan dengan Universal Studios yang ada di Amerika Serikat, namun ada cerita legenda yang menyelimuti kawasan ini. Masyarakat sekitar mempercayai bahwa sebelum studio film itu berdiri, di tempat ini pernah terjadi sebuah peperangan sengit yang dipimpin oleh Sultan Nizam.
Seorang saksi yang pernah melihat fenomena supranatural mengatakan bahwa sering terlihat cahaya yang jatuh dari atap. Ada pula yang melihat seorang crewpencahayaan (lighting) yang sedang duduk di atap sebuah hotel terjatuh akibat didorong oleh tangan gaib, sehingga ia pun mengalami cedera parah. Lain lagi dengan hantu yang berada di dalam hotel. Pernah suatu ketika ketika para crew menyiapkan sajian makanan sebagai keperluan syuting di sebuah kamar, dan ketika ditinggalkan untuk beberapa saat, makanan tersebut telah tumpah berantakan. Bahkan meninggal sebuah tulisan berbahasa Urdu (bahasa yang digunakan oleh Sultan Nizam) di permukaan cermin.
Bahkan para hantu di kawasan tersebut lebih usil terhadap para wanita bak aktris maupu crew, mereka dikabarkan menampakkan dirinya dalam keadaan baju compang-camping dengan wajah yang hancur. Atau bahkan mengetuk kamar mandi dan menguncinya dari luar.
Walaupun beragam cara dilakukan untuk mengendalikan aktifitas supranatural di kawasan tersebut, namun masih saja para hantu itu beraktifitas dan usil.
3. Hotel Taj Mahal, Mumbai
Hotel Taj Mahal merupakan salah satu hotel tertua di India. Hotel yang sudah berdiri sejak 16 Desember 1903, namanya menjadi mencuat ketika terjadi rangakan serangan yang dilakukan oleh teroris pada 26 September 2008. Para teroris menggunakan hotel dan para pengunjungnya sebagai alat perlindungan dan sandera, hingga suatu ketika bahan peledak yang mereka bawa meledak dan menghancurkan beberapa bagian besar bangunan hotel. Akibat ulah teroris tersebut sebanyak kurang lebih 167 orang tewas, dan banyak di antaranya adalah warga non India. Namun jauh sebelum peristiwa naas itu terjadi, Hotel Taj Mahal ini diyakini dihantui oleh sosok sang arsitek berdarah Prancis, W.A. Chambers. Saat itu ia sudah merancang sedemikian rupa beberapa ruangan yang ia anggap terbaik, namun ia tidak dapat mengawasi pembangunan ruangan tersebut karena harus melakukan perjalanan kembali ke negeri asalnya pada 1903.
Tak beberapa lama kemudian ia kembali ke Mumbai, dan berharap bangunan itu menjadi indah dan cantik seperti apa yang telah ia bayangkan. Tetapa kenyataan berbicara lain, ia melihat bangunan itu terbalik dari apa yang telah ia rancang, bagian paling fatal adalah arah bangunan tersebut. Chambers pun kecewa dan putus asa, sehingga tak berapa lama kemudian ia memutuskan untuk bunuh diri. Diyakini rohnya masih menghantui kawasan Hotel Taj Mahal.
4. Hotel Savoy, Mussoorie
Hotel Savoy yang terletak di Kota Mussoorie dikenal sebagai salah satu hotel yang dihantui. Secara resmi hotel ini dibuka pada 1902, dua tahun sebelum Hotel Taj Mahal diresmikan. Dikabarkan hotel ini memiliki sosok hantu perempuan yang selalu bergentayangan di malam hari, ia senantiasa terlihat berjalan-jalan di koridor dan tangga hotel. Seorang saksi mengatakan ketika tak sengaja ia berpapasan dengan hantu tersebut, ia melihat hantu itu menatapnya dengan tatapan mata yang kosong dan tanpa ekspresi yang terlukis di wajahnya.
Selama masa penduduk Inggris di India, terdapat sosok perempuan yang dikabarkan meninggal akibat diracun, yang dimasukkan ke dalam botol minuman. Beberapa orang pengunjung hotel dikabarkan tewas setelah gadis Inggris tersebut dibunuh oleh temannya sendiri. Dan perempuan yang kemudian dikenal sebagai Lady Orme, dikabarkan masih menghantui koridor Hotel Savoy hingga saat ini. Namun masyarakat setempat meyakini ada kekuatan lain di balik kematian Lady Orme tersebut.
Cerita sosok hantu perempuan itu menarik seorang novelis misteri dan kejahatan terkemuka di dunia, Agatha Christie. Cerita yang ada dibalik kematian sosok perempuan misterius tersebut ia masukan ke dalam novelnya, "The Mysterious Affair at Styles" (1920). Sebuah novel yang berisikan paduan mistis, kekerasan erotisme dan praktik klenik.
5. Shaniwarwada Fort, Pune
Shaniwarwada Fort yang berlokasi di Pune, India, juga dikenal sebagai kawasan sejarah yang angker dan berhantu. Dikabarkan sebuah peristiwa sadis pernah terjadi di daerah ini, yakni pembantaian yang dialami oleh ahli waris salah satu anggota Dinasti Peshwa yang masih berumur 13 tahun, bernama Narayan.
Sebelum Narayan tewas terbunuh, ia berlarian ke penjuru jalanan Shaniwarwada sembari berterian "Kaka, mala vachva!" (Paman selamatkan aku). Berdasarkan keterangan masyarakat setempat teriakan itu suatu waktu masih terdengar terutama di saat purnama tiba. Purnama di Shaniwarwada senantiasa mencekam.
Sumber