PADA September lalu, Guiness World Record mencatat rekor taman vertikal terbesar di dunia itu. Rekor itu didapatkan oleh sebuah taman di pusat perbelanjaan di Kota Rozzano, Milan, Italia. Taman vertikal itu terletak di dinding berukuran 1.262.85 meter persegi dan terdiri atas lebih dari 44.000 tanaman dan 200 bunga.
Sang kreator Francesco Bollani mengatakan bahwa dinding itu adalah gabungan dari keindahan dan hemat energi serta ramah lingkungan. Taman yang terletak di Fiordaliso Shopping Center ini dibuka pada 2010.
Bollani menyatakan, "Dibutuhkan waktu setahun untuk menumbuhkan tanaman ini di sebuah rumah kaca kemudian 90 hari untuk membangun fasad. Rasanya seperti membangun Lego raksasa! " Taman yang menggunakan wadah logam kecil dan tampa tanah ini memakan biaya pembangunan sekitar US$1,3. Sebelumnya, rekok taman vertikal terbesar dipegang taman vertikal di Madrid, Spanyol, yang hanya berukuran 844 m2.(Pri/X-14)
Selain berfungsi untuk memperindah kota dan tempat rekreasi, keberadaan taman (ruang terbuka hijau) punya fungsi yang lebih vital, yaitu untuk daerah resapan air serta penyediaan udara bersih.
Menurut penelitian, setiap satu hektar ruang terbuka hijau diperkirakan mampu menghasilkan 0,6 ton oksigen guna dikonsumsi 1.500 penduduk perhari.
Ditengah perkotaan, dimana sebagian besar lahan dimanfaatkan untuk pembangunan gedung perkantoran atau pusat perbelanjaan, jarang ditemui ruang terbuka hijau karena keterbatasan lahan. Untuk menyiasatinya, seorang arsitek asal Italia membuat taman dengan memanfaatkan dinding di sebuah mall.
Sebuah pusat perbelanjaan di kota Razzano, Milan, Italia, memiliki taman yang tumbuh secara vertikal. Memiliki luas 1.263 meter persegi dan ditumbuhi 44.000 tanaman. Taman yang dirancang oleh arsitek Francesco Bollani dan diresmikan pada tahun 2010 ini berhasil mencatat rekor sebagai taman vertikal terbesar di dunia.
Dikutip dari dailymail.co.uk, Francesco Bollani mengatakan: Kami membutuhkan waktu satu tahun untuk menumbuhkan seluruh tanaman di dalam rumah kaca dan 90 hari untuk membangun dinding bagian depan bangunan ini. Seperti membangun lego raksasa. Adanya taman vertikal, membantu mengendalikan suhu di dalam pusat perbelanjaan dengan mengurangi sinar matahari langsung.
Taman ini juga menjaga penggunaan energi tetap dalam tingkat yang sangat rendah, menyerap karbondioksida dan dapat meredam suara.
Sumber