Bisnis Pelacuran Sistem Pesan Di Mobil Marak Di Malaysia

Menjalankan bisnis esek-esek memang penuh risiko. Tidak heran jika praktik haram ini dijalankan dengan penuh inovasi agar tidak ketahuan. Salah satunya dengan cara memesan perempuan tanpa harus keluar dari kendaraan. Sistem ini biasa digunakan di restoran cepat saji.

Situs asiaone.com melaporkan, Senin (15/10), penyelidikan dilakukan wartawan surat kabar Metro kemarin menemukan transaksi ini berlangsung terang-terangan di jalanan Ibu Kota Kuala Lumpur, Malaysia. Para pelanggan biasanya menunggu dekat pangkalan taksi.

Bisnis ini memakai jasa perantara biasa disebut abang. Perannya menawarkan tipe perempuan sesuai kemauan pelanggan. Perantara akan pergi ke bangunan tidak jauh dari lokasi untuk menjemput perempuan sesuai pesanan. Jika pelanggan merasa cocok dengan perempuan itu, mereka harus membayar jasa perantara.

Harga kisaran menggunakan jasa ini antara Rp 565 ribu sampai Rp 1,2 juta. Si perempuan kemudian akan mengikuti kemana saja pelanggan pergi seharian penuh. Praktik ini biasa dilakukan pagi.









http://www.memobee.com/index.php?do=c.every_body_is_journalist&idej=6886

ceritakaskus.blogspot.com